- Apa saja yang mempengaruhi mutu sabun?
Enak atau tidaknya sebuah hidangan sangat tergantung pada bahan yang kita masak tentunya. Makan nasi yang pulen dari beras pilihan dengan lauk yang lengkap bagi sebagian besar orang Indonesia jelas lebih lezat daripada makan bulgur atau nasi jagung dengan lauk sekedarnya. Bahan pembuat lauk pun dan cara memasaknya juga akan mempengaruhi kelezatan makanan kita. Untuk sabun, setali tiga uang; bahan yang diracik untuk membuat sabun dan cara mengolahnya sangat mempengaruhi mutu sabun dalam arti enak, aman dipakai dan memenuhi tujuan si pemakai tentunya.
Lha apa saja bahan pembuat sabun?
Bahan dasarnya adalah minyak atau lemak, bisa hewani ataupun nabati dan ada yang campuran. Tentang minyak, terutama yang nabati, ada sabun yang hanya memakai satu macam minyak saja, ada juga yang memakai sampai belasan macam minyak. Nah, jenis minyak yang dipakai serta racikan atau resepnya, perbandingan takaran masing-masing minyak sangat berpengaruh pada mutu sabun yang dihasilkan.
Saponifikasi
Agar menjadi sabun, minyak harus diolah melalui sebuah proses yang disebut saponifikasi, yakni bereaksinya asam lemak dengan basa atau alkali, dalam hal ini adalah NaOH (di pasaran disebut soda api) untuk sabun padat, atau KOH untuk membuat sabun cair. Masing-masing jenis minyak mempunyai angka saponifikasi yang berbeda satu sama lain. Angka saponifikasi menunjukkan seberapa banyak soda yang diperlukan agar minyak tersebut berubah menjadi sabun. Berarti, makin banyak jenis minyak yang dipakai agak makin rumit hitungannya.
Super-fatting
Bila soda yang dipakai terlalu banyak, sabun akan menjadi "keras" dalam arti bisa berbahaya bagi kulit karena bersifat terlalu basa/alkali. Minimal kulit akan kering dan bisa terasa gatal-gatal. Bila jumlah soda yang dipakai kurang, akan ada minyak yang tidak tersaponifikasi, artinya sabunnya mengandung minyak. Sampai batas tertentu ini bagus dan banyak pembuat sabun yang dengan sengaja membuatnya demikian karena minyak membuat kulit menjadi lembab. Istilah persabunannya adalah "super-fatting" dan biasanya "super-fatting" antara 5% sampai 8% malah dianjurkan.
Peranan jenis minyak dalam mempengaruhi mutu sabun
Minyak atau lemak mengandung berbagai macam asam lemak yang satu sama lain berbeda. Ada sederet nama asam lemak yang terkandung dalam minyak/ lemak bahan sabun: asam oleat, palmitat, ricinoleat, laurat, linoleat, linolenat, stearat dan myristat adalah yang paling penting. Satu minyak bisa mengandung satu atau beberapa asam lemak ini.
Nah, masing-masing asam lemak ini pun punya khasiat sendiri terhadap sabun, yaitu dari segi keras/lembeknya sabun, daya bersihnya (kemampuannya mengikat/menghilangkan lemak di kulit), daya pelembabnya, dan kemampuan menghasilkan busa. Ada dua macam busa yang bisa dihasilkan: busa berbuih/gelembung yang cepat hilang dan/atau busa krim yang lebih stabil, tahan lebih lama. Lihat tabel sifat asam lemak di bawah.
Kepadatan/ kekerasan | Daya bersih (ikat lemak) | Daya pelembut/ penghalus | Busa buih | Busa krim | |
Laurat | Ya | Ya | Ya | ||
Myristat | Ya | Ya | Ya | ||
Palmitat | Ya | Ya | |||
Stearat | Ya | Ya | |||
Ricinoleat | Ya | Ya | Ya | ||
Oleat | Ya | ||||
Linoleat | Ya | ||||
Linolenat | Ya |
Nah, sekarang kita kaji berbagai asam lemak itu; terkandung dalam minyak apa saja mereka, terutama yang dipakai membuat sabun SoapyNature. Semuanya ada 7 macam minyak/lemak yang berbeda yang dipakai dalam pembuatan SoapyNature: minyak kelapa, minyak sawit,dan minyak zaitun sebagai bahan utama, ditambah mentega putih (vegetable shortening) mnyak castor, minyak habatussauda (hanya untuk SoapyNature habatussauda), minyak dedak atau Rice Bran Oil (hanya untuk SoapyNature jenis tertentu) dan asam stearat.
- Minyak kelapa: menghasilkan sabun yang keras dengan busa gelembung banyak.... daya bersihnya sangat tinggi sehingga cenderung membuat kulit terasa kering;
- Minyak Sawit: sabunnya juga keras dan busanya cukup bagus.
- Minyak Zaitun: sabun yang dihasilkan cenderung empuk tetapi kemampuannya melembabkan kulit sangat tinggi.
- Mnyak kastor:sangat melembabkan kulit dan busanya sangat banyak, tetapi sabun cenderung sangat lunak.
- Rice Bran Oil (RBO) atau minyak dedak: kandungan antioksidannya bahkan lebih tinggi daripada vitamin E, dan senyawa Gamma Oryzanol yang dikandungnya diyakin mempunyai efek membuat kulit lebih terang/putih.
Para ahli sabun telah merumuskan rentang angka bagi masing-masing sifat utama yang harus dimiliki sabun yang baik:
Kepadatan/kekerasan | 36 sampai 50 |
Daya bersih | 12 sampai 22 |
Daya pelembut & penghalus | 45 smpai80 |
Busa buih | 14 sampai 33 |
Busa krim | 16 sampai 35 |
Ini berarti, racikan sabun akan menghasilkan sabun yang memenuhi lima sarat tersebut di atas, bila hitungan angkanya masih berada di dalam rentang yang terpapar. Untuk masing-masing racikan sabun, angka tersebut dapat dihitung dengan sebuah program komputer, dan hitungan yang dilakukan terhadap beberapa jenis SoapyNature menghasilkan angka sebagai berikut:
| Kepadatan/ kekerasan | Daya bersih | Daya pelembut | Busa buih | Busa krim |
Standar | 36 - 50 | 12 - 22 | 45 – 80 | 14 - 33 | 16 – 35 |
Habatussauda | 46 | 19 | 51 | 23 | 30 |
Bengkoang | 48 | 17 | 48 | 22 | 25 |
Zaituna50-Susu-Madu* | 40 | 16 | 58 | 21 | 28 |
TehHijau-BungaLawang | 47 | 16 | 49 | 21 | 35 |
Lidah Buaya* | 50 | 18 | 47 | 21 | 34 |
Alpukat | 47 | 20 | 48 | 20 | 27 |
HabatusMadu |
46 |
19 |
51 |
22 |
29 |
|
|
|
|
|
|
Alhamdulillah semuanya masih berada dalam rentang yang dianjurkan. Zaituna50Susu-Madu terbukti daya pelelbabnya paling tinggi. Itulah sebabnya SoapyNature Zaituna50 Milk & Honey paling baik untuk kulit yang kering. Perlu juga dicatat bahwa dalam hal SoapyNature, tingkat mutu yang terpapar di atas, hanya berdasarkan racikan berbagai minyak yang dipakai saja, sehingga masih harus ditambah dengan adanya bahan isian" yang masing-masing punya khasiat sendiri, di samping sebagian besar punya khasiat sebagai anti-oksidan. (lihat juga artikel terpisah tentang Zaituna50 Susu/Madu dan artikel Khasiat Berbagai Isian Sabun).
Nah, dengan paparan yang cukup rinci ini pasti anda dapat akan dapat membuat keputusan sendiri yang berdasarkan ilmu tidak sekedar asal comot, yang tentunya bisa anda sesuaikan dengan kebutuhan dan minat anda.
Selamat memilih.
No comments:
Post a Comment